alhamdulillah (too phat)
Dian Sastro:
disaat waktu berhenti...kosong
dimensi membutakan mata, memekakkan telinga lalu diri menjadi hampa
saat paradigma dunia tak lagi digunakan untuk menerka sadarku akan hadirmu, mematahkan sendi2 yang biasanya tegak berdiri
sujudku pun takkan memuaskan inginku'tuk hanturkan sembah sedalam kalbu
adapun kusembahkan syukur padamu ya Allah untuk nama, harta dan keluarga yang mencinta dan perjalanan yang sejauh ini tertempa
alhamdulillah pilihan dan kesempatan yang membuat hamba mengerti lebih baik makna diri semua lebih berarti akan mudah dihayati
Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah....
0 Comments:
Post a Comment
<< Home